Tobaposcom -- Pemerintah hingga kini belum mengambil kebijakan pasti terkait mudik. Apa sekadar imbauan atau sekaligus larangan mudik. Padahal, banyak masyarakat yang tinggal di kawasan Jabodetabek sudah curi start kembali ke daerah masing-masing, sehingga dikhawatirkan membawa virus corona.
Deputi III Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ridwan Djamaluddin menyebut perlu ada pertimbangan matang terkait keputusan itu. Apalagi, mudik sudah menjadi tradisi tahunan masyarakat Indonesia.
"Sementara hasil ratas pemerintah nggak larang mudik, tapi kendalikan agar pemudik nggak bawa penularan penyakit ke daerah masing-masing. Arahannya nggak keras melarang, tapi kendalikan. Meski orang pulang kampung tapi nggak membahayakan masyarakat di kampungnya," kata Ridwan dalam konferensi video dengan wartawan, Kamis (2/3/2020). (sumber/adm)
Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop
Deputi III Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ridwan Djamaluddin menyebut perlu ada pertimbangan matang terkait keputusan itu. Apalagi, mudik sudah menjadi tradisi tahunan masyarakat Indonesia.
"Sementara hasil ratas pemerintah nggak larang mudik, tapi kendalikan agar pemudik nggak bawa penularan penyakit ke daerah masing-masing. Arahannya nggak keras melarang, tapi kendalikan. Meski orang pulang kampung tapi nggak membahayakan masyarakat di kampungnya," kata Ridwan dalam konferensi video dengan wartawan, Kamis (2/3/2020). (sumber/adm)
Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop
No comments:
Post a Comment