• Friday, January 28, 2022

    Simalakama Kondisi Pengungsi Suriah di 'Negara Yatim Al Rukban'

    Kondisi pengungsi Suriah di Kamp Pengungsi Al Rukban semakin tidak menentu karena konflik yang tak kunjung selesai walau sudah lama membeku.

    Kamp Pengungsi Al Rukban dapat disebut sebagai sebuah 'negara' karena tidak tunduk dengan pemerintahan apapun di Suriah 

    Hal itu diakibatkan kamp pengungsian ini berada di wilayah Al Tanf sebuah pangkalan militer yang digunakan AS di Suriah selain di Timur Suriah pada wilayah pemerintahan SDC/SDF/AANES.

    Secara teori kamp ini dikuasai oleh sebuah milisi bernama Maghawir Al Thaura atau Revolutionary Force dan berada di bawah naungan FSA.
    Namun saat FSA dibubarkan dan kini telah berubah menjadi Tentara Nasional Suriah atau SNA di bawah pemerintahan SNC/SIG, kelompok ini tidak bergabung dalam komando baru tersebut.

    Al Rukban sendiri pada awalnya merupakan tempat berhenti sementara pengungsi Suriah yang ingin menyeberang ke Yordania. 

    Namun karena Yordania pernah diguncang pemboman akibat konflik Suriah, akses warga Al Rukban ke Yordania praktis ditutup.

    Pihak Amman sendiri menggunakan kamp ini sebagai tempat deportasi pengungsi Suriah yang terlibat kriminalitas di Yordania.

    Posisi kamp pengungsi Al Rukban semakin mengenaskan karena rejim Bashar Al Assad melakukan blokade di semua sisi sehingga mempersulit masuknya bantuan PBB.

    Meski berada di tanah tak bertuan, kelompok milisi yang berkuasa selalu melakukan kegiatan bakti sosial dan pembagian bantuan.

    Tidak diketahui darimana para milisi mendapatkan pasokan bantuan tersebut. Namun karena lokasi Al Rukban sangat strategis untuk penyeludupan, diperkirakan pasokan bantuan berasal dari jalur gelap.

    loading...


    Tentang Kami

    Www.TobaPos.Com berusaha menyajikan informasi yang akurat dan cepat.

    Pembaca dapat mengirim rilis dan informasi ke redaksi.dekho@gmail.com

    Indeks Berita