Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengundang seluruh pejuang di seluruh dunia untuk datang ke Ukraina perang melawan Rusia untuk menciptakan kedamaian.
Undangan ini dibuat sang presiden usai pasukan invasi Rusia mulai memasuki kota terbesar kedua Kharkhiv dan Kyiv.
Tindakan seperti ini pernah dibuat oleh pemerintahan SDC/SDF/AANES di Suriah dan berhasil mengumpulkan puluhan ribu pejuang asing, sebagian besar di antaranya eks pasukan khusus AS dkk.
Di Ukraina sendiri pasukan asing sudah banyak bergabung selama ini dan diperkirakan jumlahnya 15 ribu.
Negara ini membolehkan orang asing menjadi tentara bahkan jadi pejabat dan akan diberi kewarganegaraan jika sudah mengabdi selama beberap tahun yang ditentukan.
Kebanyakan pejuang asing yang mendaftar adalah penduduk dari negara-negara NATO atau negara yang anti Rusia seperti Georgia, Moldova dan lain sebagainya.
Sementara itu, bukan rahasia lagi, Rusia juga mempunyai pejuanh asing khususnya dari negara CSTO seperti Armenia dan Belarusia.
Ukraina akan mendirikan korps pasukan asing yang permanen untuk menjadi pasukan resmi di tentara Ukraina.
Politisi Inggris menyambut baik undangan ini bahkan mendorong warga Inggris untuk terjun langsung membela Ukraina.
No comments:
Post a Comment