“Rencananya, pengoperasian sekaligus pemasarannya akan dilakukan akhir Desember 2016. Untuk merek produk, sudah selesai pengurusannya. Saat ini tinggal mengurus Ijin Gangguan, TDP, SITU, dan SIUP-nya saja,” terang Lamtagon Manalu, Komisaris Utama sementara perseroan, di Tarutung, Rabu.
Lamtagon menjelaskan, langkah persiapan pengoperasian perusahaan air kemasan untuk kemudian produknya segera dapat dipasarkan, sedang dilakoni pihaknya.
“Seluruhnya sedang dipersiapkan. Ini adalah realisasi mimpi yang diawali dengan pelepasan kepemilikan sebesar 46,6 persen saham perseroan kepada masyarakat umum, belum lama ini,” ujarnya menjelaskan asal dana tambahan untuk produksi “Pro Tio”.
Dikatakan, untuk pengurusan standarisasi produksi, pihaknya juga telah mengundang petugas SNI yang direncanakan hadir pada minggu depan.
Lamtagon, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum Mual Natio, sebagai perusahaan penyedia air bagi perseroan, mengungkapkan, air kemasan yang akan diproduksi dan dipasarkan hanya akan berbentuk Cup atau gelas, kemasan botol 330 ml, serta kemasan botol 600 ml.
“Nantinya, untuk sementara, kemasan dalam bentuk gallon, kita belum bisa melayani,” katanya.
Disebutkan, setiap harinya, perseroan akan memproduksi 757 kardus isi 48 buah air kemasan dalam bentuk gelas atau setara dengan 1 ton per jam.
“Soal bandrol harga produk. Itu belum ditentukan karena masih dalam pengkajian,” sebutnya. (adm)
Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop
“Seluruhnya sedang dipersiapkan. Ini adalah realisasi mimpi yang diawali dengan pelepasan kepemilikan sebesar 46,6 persen saham perseroan kepada masyarakat umum, belum lama ini,” ujarnya menjelaskan asal dana tambahan untuk produksi “Pro Tio”.
Dikatakan, untuk pengurusan standarisasi produksi, pihaknya juga telah mengundang petugas SNI yang direncanakan hadir pada minggu depan.
Lamtagon, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum Mual Natio, sebagai perusahaan penyedia air bagi perseroan, mengungkapkan, air kemasan yang akan diproduksi dan dipasarkan hanya akan berbentuk Cup atau gelas, kemasan botol 330 ml, serta kemasan botol 600 ml.
“Nantinya, untuk sementara, kemasan dalam bentuk gallon, kita belum bisa melayani,” katanya.
Disebutkan, setiap harinya, perseroan akan memproduksi 757 kardus isi 48 buah air kemasan dalam bentuk gelas atau setara dengan 1 ton per jam.
“Soal bandrol harga produk. Itu belum ditentukan karena masih dalam pengkajian,” sebutnya. (adm)
Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop
No comments:
Post a Comment