Polda Sumsel Tanggung Seluruh Biaya Perawatan Korban Penembakan Polisi

Tobapos -- Kelanjutan kasus penembakan yang dilakukan oleh oknum anggota Polres Lubuk Linggau, yang mengakibatkan satu keluarga menjadi korbannya terus bergulir. Satu orang tewas dan lima lainnya luka, dua korban luka bahkan harus dirujuk ke Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang.

Hal tersebut dilakukan lantaran kondisi dua korban butuh perawatan lebih dibandingan tiga korban lainnya. Polda Sumsel sendiri mengatakan biaya perawatan korban di RSMH akan ditanggung oleh pihak mereka.

"Semua biayanya ditanggung Biddokes Polda Sumsel," ujar Kapolda Sumsel, Irjen Pol Agung Budi Maryoto.

Diketahui, terkait kejadian ini, Polda Sumsel langsung memeriksa 11 anggotanya. Salah satu anggota yang diperiksa yakni anggota berpangkat perwira yang bertanggung jawab melaksanakan razia gabungan saat insiden penembakan itu terjadi.

Satu keluarga yang berada di dalam mobil Mobil Honda City bernopol BG 1488 ON, diberondong peluru aparat saat melintas di Jalan HM Soeharto, Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Selasa 18 April.

Akibatnya, satu orang tewas di lokasi dan lima orang kritis karena dihujani tembakan. Keenam korban yakni, korban tewas, Surini (50), tertembak bagian perut dan beberapa bagian tubuh. Kemudian, Indra (35), tertembak dibagian tangan kiri tembus, Gatot Sundari (29) mengalami luka tembak bagian pungung.

Selanjutnya, Novianti (3), luka tembak lengan sebelah kanan, Genta Wicaksono (3), luka, dan Dewi Arlina (3,9), luka tembak bagian lengan lengan sebelah kiri. Sementara, Galih (6) yang diperkirakan duduk kursi sebelah sopir tidak mengalami luka tembak, namun mengalami trauma.  (sumber/adm)


Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop