Kepala Dinas Pertambangan Provinsi Baghlan yang kini dalam pemerintahan IEA Afghanistan menjelaskan pihaknya telah menyetor pendapatan negara senilai 8 juta Afghani ke bank negara.
Wilayah Baghlan memiliki kekayaan alam berupa batu bara, nikel dan lain sebagainya yang ditambang pengusaha lokal maupun investor luar negeri.
Salah satu pertambangan besar di Afghanistan merupakan milik Tiongkok dan diperkirakan akan terus beroperasi meski terjadi pergantian pemerintahan.
No comments:
Post a Comment