Hal itu diungkapkan akun Twitter pemimpin spiritual Iran Ali Khamenei baru-baru ini merujuk pada Irak di bagian Barat dan Afghanistan di bagian Timur.
Menurut Khamenei sahabat Iran adalah bangsa Afghanistan. Sementara pemerintah bisa gonta ganti.
Pernyataan Khamenei ini berhubungan dengan beberapa momentum di regional khususnya pertemuan beberapa negara di Irak yang membahas kerja sama ekonomi.
Pertemuan tersebut dihadiri perwakilan Perancis, Qatar, Iran, Yordania, Mesir dan lain sebagainya.
Juga bertepatan dengan tawaran pemerintahan Taliban kepada Turki untuk investasi di bandara Kabul.
Media Iran curiga dengan posisi Turki karena kedua negara berseberangan di Suriah. Apalagi Turki tidak berbatasan langsung dengan Afghanistan walau menjadi negara dominan di negara Turkic Council yang sebagian menjadi tetangga Afghanistan seperti Tajikistan dan Uzbekistan.
Namun menurut berbagai pengamat, kedekatan Turki dengan Taliban tidak berhubungan dengan Iran. Justru Turki hadir di Afghanistan pasca penarikan pasukan NATO dan AS untuk membuat keseimbangan dengan pengaruh Rusia yang ingin memperkuat hegemoni dengan Afghanistan melalui negara-negara eks Soviet, Tajikistan, Uzbekistan dan Turkmenstan yang kebetulan juga negara Turkic Council.
No comments:
Post a Comment