Beberapa anggota parlemen Rusia mulai mendesak Vladimir Putin untuk mengakui kemerdekaan Republik Rakyat Lugansk atau Luhansk dan Donetsk sebagai langkah untuk memperlemah posisi Ukraina.
Kedua negara proto ini mengklaim memerdekakan diri usai bersitegang dengan Kiev saat saat diturunkannya seorang presiden beberapa waktu lalu.
Sebelumnya Putin telah menganeksasi Krimea usai memerdekakan diri dan melakukan referendum untuk bergabung dengan Rusia.
Langkah pengakuan ini akan memperlemah posisi Ukraina yang dituduh Rusia ingin bergabung dengan NATO.
Kiev sendiri telah membuka peluang untuk menggugurkan permintaan mereka untuk masuk NATO.
Rusia mengancam akan menggelar perang secara global jika Ukraina dimasukkan ke NATO, termasuk mengganggu keamanan benua Amerika dengan menggerakkan pasukannya di Venezuela.
Rusia juga diperkirakan akan menggempur kamp pengungsi Suriah dekat Turki untuk menciptakan gelombang imigrasi ke Eropa untuk mengganggu iklim politik di negara-negara NATO.
No comments:
Post a Comment