Wilayah pemerintahan interim Suriah (SIG) di utara Suriah yang merupakan kamp pengungsian kini menjadi tempat penampungan pengungsi dari wilayah konflik lainnya di dunia.
Pemerintah Turki yang sudah lama kelimpungan dengan kedatangan pengungsi dari Afghanistan dan Iran yang menjadi korban geopolitik NATO mulai melakukan deportasi.
Namun jumlah yang banyak membuat Ankara harus menanggung biaya pemulangan ke negara masing-masing yang tidak sedikit.
Beberapa pengungsi seperti dari Afghanistan dan Iran dilaporkan justru dideportasi ke kamp pengungsi Suriah di dalam wilayah SIG tersebut.
Kebijakan yang sama pernah dilakukan oleh Australia yang mengadakan kerja sama dengan negara kepulauan di Pasifik.
Para pengungsi ke Australia akan direlokasi ke kepulauan tersebut menunggu naturalisasi.
Tidak diketahui bagaimana kerja sama antara SIG dan Turki soal pengungsi ini. Namun pemerintahan SIG memang bersahabat dengan Ankara.
No comments:
Post a Comment